Bismillah...

Ini pengalaman pertama kali submit paper dengan banyak sekali reviewer yang menolak mereview. Padahal yang dibutuhkan hanya 2 reviewer. Tapi mungkin karena Jurnalnya terlalu luas scope-nya, sehingga susah cari reviewer-nya. Hasilnya, satu reviewer accept dengan minor review. Sedang reviewer yang kedua not accept dan menganjurkan submit ke Jurnal lain di Publisher yang sama, dengan Jurnal yang lebih cocok dengan bidang tersebut. Tapi agak aneh reviewer yang kedua ini. Dia me-review paper hanya dalam waktu 25 menit selesai. Hasilnya, saya dan Professor minta review ulang sama editornya. :)




Bismillah..


Biasanya untuk meng-upload gambar di sebuah paper, dibutuhkan gambar yang beresolusi minimal 300 dpi (dots per inch). Biasanya saya memakai software inkscape untuk membuat skematik gambar-gambar eksperimen. Di sana sebenarnya sudah ada pilihan untuk membuat gambar dengan resolusi 300 dpi, dengan format *.png. Maslahnya di paper-paper tertentu, seperti JPhysD, NJP dan PoP, mereka meminta format *.tif dengan resolusi 300 dpi.

Nah, cara mengakalinya yaitu dengan software imagej ini. Biasanya sih, saya pakai software imagej hanya untuk menghitung intensitas fluorescent. Tapi ternyata imageJ ini juga bisa untuk mengubah nilai dpi. Berikut step-stepnya:

Mengubah resolusi image menjadi 300 dpi:
1. Open image
2. Analyze --> Set Scale...
3. Isi seperti gambar berikut
Distance in pixels: 300
Known distance:1
Pixel aspect ratio: 1.0
Unit of length: inch

4. Terakhir tinggal disimpan:
Save as --> pilih .Tiff... file --> save di folder yang diinginkan

Untuk mengecek apakah sudah 300 dpi, bisa di klik kanan dan lihat properties --> detail. Di sana akan berubah menjadi 300 dpi.

sumber: klik di sini
Semoga bermanfaat,
Hamamatsu, 2016.03.14